Film aksi mata-mata buatan India biasanya tentang misi rahasia yang melibatkan musuh utama negara itu; Pakistan. Ada banyak film serupa seperti D-DAY (2013), RAZI (2018) dan PARMANU (2018). Tapi naskah Mission Majnu ditulis sedemikian rupa sehingga tidak akan merasa déjà vu dari film-film itu.
Narasi Mission Majnu
Kisah yang ditulis oleh Parveez Shaikh dan Aseem Arrora ini memiliki semua bahan yang dibutuhkan untuk sebuah film komersial patriotik. Skenario Sumit Batheja, Parveez Shaikh dan Aseem Arrora sangat mencekam. Selain itu, para penulis membumbui narasinya dengan beberapa momen menegangkan yang membuat penonton terus berminat menyaksikan ceritanya hingga durasi berakhir.
MISSION MAJNU dimulai dengan baik saat lagu romantis ‘Rabba Janda’ yang dinyanyikan oleh Jubin Nautiyal mengalun lembut. Lagu ini cukup menjelaskan tokoh utama Tariq, Nasreem, dan keluarganya. Cerita menjadi seru ketika misi Tariq dimulai. Adegan di mana dia dengan cerdas mengumpulkan informasi dari Brigadir dan tetangga AQ Khan adalah adegan yang mengesankan di babak pertama.
Di babak kedua, keseruan berlanjut saat Tariq dan timnya mencapai Kahuta untuk menyelidiki keberadaan pabrik bom atom yang dibangun oleh Pakistan. Adegan di kereta, cukup seru dan menegangkan. Adegan berkesan lainnya adalah saat Sharma meminta maaf kepada Tariq. Serta adegan penutup yang mengharukan.
Sinopsis Mission Majnu bisa dibaca pada tautan ini.
Arahan Shantanu Bagchi patut dipuji, apalagi mengingat ini adalah film pertamanya. Dia membuat penonton terpikat. Dan dalam beberapa adegan, dia meningkatkan level ketegangan dengan sangat baik.
Meski adegan aksi tak begitu banyak, sutradara ini bisa memberikan banyak drama dan sensasi dalam film tersebut. Sayangnya, narasi tentang Israel tidak dijelaskan dengan gamblang. Penonton mungkin tidak dapat memahami apa maksud di balik serangan udara yang direncanakan oleh Israel.
Penampilan Aktor Pendukung
Sidharth Malhotra memberikan penampilan fantastis lainnya setelah SHERSHAAH melalui Mission Majnu. Adegan di mana dia berpura-pura menjadi orang yang tidak bersalah sambil membodohi orang Pakistan, patut mendapat pujian. Sang aktor terlihat cukup meyakinkan dalam berakting.
Rashmika Mandanna memiliki tampilan layar yang bagus. Dari segi kinerja, dia unggul, meskipun waktu layarnya terbatas. Tidak hanya sekedar pemanis, karakternya adalah alasan kuat yang mendasari setiap tindakan dari tokoh utama.
Aktor lainnya seperti Sharib Hashmi, Kumud Mishra, dan Zakir Hussain cukup bagus sesuai porsi untuk menggerakkan alur cerita Mission Majnu.
‘Lagu ‘Rabba Janda’ bisa bekerja dengan baik sesuai dengan situasi dalam film. Tapi, ‘Maati Ko Maa’ yang dinyanyikan oleh Sonu Nigam, entah mengapa kurang berkesan. Maksudnya baik, tapi entah mengapa terasa kurang membekas.
Penutup
Secara keseluruhan, MISSION MAJNU adalah drama spionase ala bollywood yang cukup mencekam. Naskah yang padat, dengan adegan yang ditampilkan dengan cukup meyakinkan, serta akting para pemainnya cukup berkesan.
Bukan film yang buruk, tapi juga tidak terlalu istimewa. Akan sangat mudah disukai oleh penggemar bollywood mainstream, khususnya penggemar berat Sidharth Malhotra setelah Sheershah.
Sementara untuk Rashmika Mandanna, perannya sebagai Nasreem akan mencuri perhatian penggemar bollywood setelah ia gagal melakukannya di ‘Good Bye‘.